Mendatangi Rumah Warga Yang Akan Diberikan Kompensasi di Jl. Kakap Rt. 19

Hari Kedua Penyerahan Kompensasi di Rumah Warga RT 19, Jl. Kakap, Kelurahan Sungai Dama

Samarinda, Selasa 28 Oktober 2025 — Pada hari kedua program penyerahan kompensasi bagi warga terdampak kerusakan akibat pembangunan terowongan di kawasan Jalan Kakap RT 19, Kelurahan Kelurahan Sungai Dama, Kecamatan Samarinda Ilir, tim bersama perangkat kelurahan mendatangi langsung rumah-rumah warga untuk menyerahkan bantuan dan melakukan verifikasi kondisi lapangan.

Latar Belakang

Sebagaimana diberitakan, sejumlah rumah warga di Jalan Kakap, RT 19, Kelurahan Sungai Dama dilaporkan mengalami retakan dan kerusakan struktural akibat aktivitas uji beban dan pekerjaan di proyek terowongan lokal.  Komitmen dari pihak proyek dan instansi teknis ialah melakukan verifikasi dan pemberian kompensasi sesuai kondisi masing-masing rumah terdampak. 
Pada Selasa ini, sebagai hari kedua penyerahan, fokus kegiatan adalah kunjungan door-to-door di rumah warga RT 19 untuk memastikan data dan memberikan bantuan secara langsung.

Pelaksanaan Kegiatan

• Tim pengurus kelurahan bersama Ketua RT 19 mendampingi petugas dari instansi terkait mendatangi rumah-rumah penerima kompensasi.

• Penerima didata ulang dan kondisi rumah diperiksa (retakan dinding/lantai, penurunan tanah, pergeseran struktur).

• Serah-terima dilakukan secara simbolis dan dokumentasi fotografinya dilakukan untuk keperluan pelaporan dan tindak lanjut.

• Warga diberikan penjelasan singkat mengenai mekanisme perbaikan dan hak-hak mereka sehubungan dengan kompensasi yang disediakan.

Tujuan & Harapan

• Memastikan bahwa bantuan kompensasi diserahkan secara langsung dan tepat sasaran ke rumah-rumah yang memang mengalami dampak.

• Meningkatkan kepercayaan warga bahwa kelurahan dan pihak proyek hadir dan bertanggung-jawab terhadap dampak pembangunan.

• Mempersiapkan tahapan perbaikan lanjutan atau monitoring struktural rumah warga yang terdampak, agar tidak muncul dampak susulan.

Konteks Artikel Terkait

Beberapa media lokal telah melaporkan bahwa aktivitas proyek terowongan di Jalan Kakap sempat memicu kerusakan pada rumah warga RT 19 Kelurahan Sungai Dama. Sebanyak lima hingga tujuh rumah dikabarkan mengalami retakan dinding dan lantai sebagai dampak dari uji beban fondasi. Warga juga dilaporkan menolak tawaran awal kompensasi sebesar Rp 5 juta karena dianggap belum sebanding dengan kerusakan yang dialami. 
Penyerahan kompensasi door-to-door hari ini merupakan salah satu tindak lanjut praktik dari komitmen pihak proyek dan kelurahan untuk menyelesaikan permasalahan secara nyata.

Komitmen Pemerintah Kelurahan & Proyek

Kelurahan Sungai Dama menyatakan bahwa proses penyerahan hari ini hanyalah tahap awal dan akan dilakukan pendampingan hingga perbaikan struktur rumah selesai. Dari pihak proyek dan instansi teknis disampaikan bahwa data verifikasi terus diperbarui dan solusi perbaikan permanen akan disiapkan sesuai hasil kajian bersama.